bintang jatuh

Senin, 31 Oktober 2011

HEMOFILIA

Artikel dibawah ini mengulas tentang penyakit HEMOFILIA, Penyakit yang sangat jarang terjadi pada manusia, mungkin hanya 1 dari 10.000 manusia yang ada dimuka bumi ini yang mengalami penyakit ini maka dari itu, saya membuat artikel ini hanya untuk sekedar tahu walau sangat jarang terjadi tetapi kita tetap harus mewaspadai penyakit ini karena penyakit ini begitu berbahaya.

APA SIH HEMOFILIA?
Hemofilia merupakan penyakit keturunan, yang diturunkan dari ibu kepada anak yang dilahirkannya. Hemofilia terjadi karena darah penderitanya tidak dapat membeku dengan sendirinya secara normal. Proses pembekuan darah pada penderita hemofilia tidak secepat dan sebanyak pada orang normal. Penderita akan lebih banyak membutuhkan waktu untuk proses pembekuan darah, proses pembekuan darahnya bisa sampai satu hari setelah terluka ataupun terbentur. 

 
                Hemofilia berasal dari bahasa Yunani Kuno, yang terdiri dari dua kata yaitu "haima" yang berarti darah dan "philia" yang berarti cinta atau kasih sayang. Hemofilia adalah penyakit perdarahan akibat kekurangan faktor pembekuan darah yang diturunkan (herediter). Walaupun hemofilia dikatakan penyakit keturunan, tetapi sekitar 20-30% pasien penderitanya tidak memiliki riwayat kaluarga dengan gangguan pembekuan darah,  diduga terjadi mutasi spontan akibat lingkungan endogen maupun eksogen.


               Hemofilia sering terjadi pada pria. Bila wanita benar-benar mengalami penyakit tersebut jika ayahnya terkena hemofilia dan wanita pembawa sifat, tetapi kasus seperti ini jarang terjadi.


Hemofilia seringkali disebut dengan "The Royal Disease" atau penyakit kerajaan. Ini di sebabkan Ratu Inggris, Ratu Victoria (1837 - 1901) adalah seorang pembawa sifat/carrier hemofilia.

HEMOFILIA umumnya dibagi menjadi 2 macam
1)      Hemofilia A : biasa disebut hemofilia klasik karena jenis penderita hemofilia ini yang paling banyak kekurangan faktor pembekuan. Terjadi karena kekurangan faktor pembekuan VIII.
2)      Hemofilia B : Biasa disebut Christmas Disease; karena di temukan untuk pertama kalinya pada seorang bernama Steven Christmas asal Kanada. Terjadi akibatkekurangan faktor pembekuan IX.

Proses pembekuan darah pada orang normal:
 
a. Ketika mengalami perdarahan berarti terjadi luka pada pembuluh darah maka darah keluar dari pembuluh.
b. Pembuluh darah mengerut / mengecil
c. Keping darah (trombosit) akan menutup luka pada pembuluh.
d. Faktor-faktor pembeku darah bekerja membuat anyaman (benang - benang fibrin) yang akan menutup luka sehingga darah berhenti mengalir keluar pembuluh.

Proses pembekuan darah pada penderita hemofilia :
a. Ketika mengalami perdarahan berarti terjadi luka pada pembuluh darah maka darah keluar dari pembuluh.
b. Pembuluh darah mengerut / mengecil.
c. Keping darah (trombosit) akan menutup luka pada pembuluh.
d. Kekurangan jumlah faktor pembeku darah tertentu, mengakibatkan anyaman penutup luka tidak terbentuk sempurna, sehingga darah tidak berhenti mengalir keluar pembuluh.

GEJALA HEMOFILIA
             Hemofilia biasanya terdeteksi ditahun pertama kelahiran penderitanya. Perdarahan merupakan gejala khas yang biasanya terjadi pada penderita hemofilia.




Tanda perdarahan yang paling sering ditemukan adalah memar atau bengkak pada otot dan sendi (lutut, siku, pergelangan kaki, bahu dan pergelangan tangan), timbul kebiru-biruan di bawah kulit, perdarahan mukosa mulut, mimisan. Sering juga ditemukan perdarahan yang berkelanjutan setelah operasi kecil seperti sunat atau cabut gigi. Selain itu dapat pula ditemukan perdarahan yang cukup berbahaya seperti perdarahan otak, saluran kencing atau organ dalam lainnya. Perdarahan dapat timbul secara spontan atau setelah trauma ringan sampai sedang, itu tergantung dari berat ringannya hemofilia yang diderita pasien. Perdarahan yang berulang-ulang pada persendian akan menyebabkan kerusakan pada sendi sehingga pergerakan jadi terbatas (kaku), selain itu terjadi pula kelemahan pada otot di sekitar sendi tersebut.





Hemofilia Berat
Kadar faktor pembekuan < 1%. Penderita hemofilia berat yang hanya memiliki kadar faktor VIII atau faktor IX kurang dari 1% dari jumlah normal di dalam darahnya, dapat mengalami beberapa kali perdarahan dalam sebulan. Kadang - kadang perdarahan terjadi begitu saja tanpa sebab yang jelas.

Hemofilia Sedang
Kadar faktor pembekuan 1-5%. Penderita hemofilia sedang lebih jarang mengalami perdarahan dibandingkan hemofilia berat. Perdarahan kadang terjadi akibat aktivitas tubuh yang terlalu berat, seperti olah raga yang berlebihan.

Hemofilia Ringan
Kadar faktor pembekuan 5-30%. Penderita hemofilia ringan lebih jarang mengalami perdarahan. Mereka mengalami masalah perdarahan hanya dalam situasi tertentu, seperti operasi, cabut gigi atau mengalami luka yang serius. Wanita hemofilia ringan mungkin akan pengalami perdarahan lebih pada saat mengalami menstruasi.

Pengobatan Hemofilia
Ada dua cara pengobatan Hemofilia. Pertama, terapi on demand yaitu terapi saat terjadi perdarahan menggunakan infus produk untuk menggantikan faktor pembekuan. Sedangkan yang kedua profilaksis adalah infus faktor pembekuan secara rutin (3 kali seminggu) untuk mempertahankan kadar minimum konsentrasi faktor VIII/IX untuk mencegah sebagian besar perdarahan. Terapi pengganti faktor pembekuan dilakukan dengan memberikan dalam bentuk rekombinan, konsentrat atau komponen darah yang cukup mengandung cukup faktor-faktor pembekuan tersebut. Sekarang ini sedang dikembangkan teknik terapi gen untuk mengatasi hemofilia

Perawatan Orang dengan Hemofilia
- Menjaga berat tubuh tidak berlebihan, karena berat berlebih dapat mengakibatkan perdarahan pada sendi-sendi di bagian kaki (terutama pada kasus hemofilia berat).
- Bijaksana dalam memilih jenis olah raga. Hindari olah raga yang beresiko adu fisik seperti sepak bola atau gulat. Olah raga yang sangat di anjurkan adalah renang.
- Rajin merawat gigi dan gusi, melakukan pemeriksaan kesehatan gisi dan gusi secara rutin.
- Menghindari penggunaan Aspirin, karena aspirin dapat meningkatkan perdarahan. Konsultasi pada dokter untuk setiap obat yang dikonsumsi.
- Memberi informasi kepada pihak-pihak tertentu mengenai kondisi hemofilia yang diderita misalnya kepada pihak sekolah, dokter dimana penderita berobat, dan teman-teman di lingkungan terdekat secara bijaksana.

Apa yang harus dilakukan ketika terjadi perdarahan di otot dan sendi? Lakukan RICE..!!
- R Rest atau istirahatkan anggota tubuh dimana ada luka. Bila kaki yang mengalami perdarahan, gunakan alat Bantu seperti tongkat.
- I Ice atau kompreslah bagian tubuh yangterluka dan daerah sekitarnya dengan es atau bahan lain yang lembut & beku/dingin.
- C Compress atau tekan dan ikat, sehingga bagian tubuh yang mengalami perdarahan tidak dapat bergerak (immobilisasi). Gunakan perban elastis namun perlu di ingat, jangan tekan & ikat terlalu keras.
- E Elevation atau letakkan bagian tubuh tersebut dalam posisi lebih tinggi dari posisi dada dan letakkan diatas benda yang lembut seperti bantal.

-SEKIAN- 


Semoga bermanfaat :D



Sumber: 
  - http://en.wikipedia.org/wiki/Haemophilia
  - www.hemofilia.or.id

  -  http://www.medicalera.com









































1 komentar:

  1. Apa anda memiliki keluhan penyakit kelamin yang sukar untuk di sembuhkan? sudah mencoba berbagai macam obat dan pengobatan namun masih belum kunjung sembuh? mungkin anda membutuhkan penanganan khusus oleh dokter ahli spesialis kulit dan kelamin. silahkan kunjungi klinik apollo untuk melakukan reservasi dan menemukan obat yang anda butuhkan. klinik apollo merupakan klinik spesialis kulit dan kelamin yang sudah berpengalaman dibidangnya. dibantu peralatan medis lengkap serta dokter yang berpengalaman, silakan kunjungi klinik apollo untuk mendapatkan penanganan segera.
    http://wartadokter.com/
    http://www.klinikapollo.net/
    http://klinikapollo.com/

    BalasHapus